Viral Marketing adalah salah satu strategi ampuh untuk mendatangkan ribuan pengunjung dengan cepat Viral Marketing mengacu pada teknik pemasaran yang menggunakan jaringan sosial yang sudah ada untuk menghasilkan peningkatan brand awareness atau untuk mencapai tujuan pemasaran lainnya seperti penjualan produk dengan cara berbayar atau gratis seperti PPC atau SEO.
viral marketing memanfaatkan jaringan dari orang ke orang untuk menyebarkan pesan-pesan pemasaran tentang bisnis online. Segala bentuk komunikasi seperti teks , foto, berita, oped, atau video dapat diteruskan melalui e-mail atau media sosial.
Cara kerja viral marketing
Viral marketing seperti virus yang dapat menyebar kemana-mana, begitupun promosi bisnis dapat menyebar dalam waktu singkat, tanpa memerlukan usaha promosi pemasaran yang terlalu besar. Media dan objek yang digunakan oleh pemasaran konsep ini bervariasi.
Lima faktor penting viral marketing
Lima faktor yang harus dilakukan jika menggunakan Viral Marketing
1. Jika membutuhkan pembawa pesan harus mampu menyebarkan informasi dengan mudah, cepat dan langsung menuju sejumlah besar prospek.
2. Mekanisme penyebaran berupa email, link, website, atau dari mulut ke mulut, tergantung dari promosi yang di jalani .
3. Harus ada menyediaan insentif yang menarik untuk sang pembawa pesan sebagai timbal balik atas kesediannya menyebarkan pesan .
4. Pesan harus bisa disebarkan dengan semudah mungkin oleh sang pembawa.
5. Sediakan ruang untuk penyebaran pesan. Misalnya: komunitas, group, atau jaringan yang memungkinkan pesan viral menyebar dengan cepat.
Kelebihan dan Kekurangan Viral Marketing :
1. Penyebaran informasi sangat cepat melalui internet
2. Sebuah pesan bisa dibaca banyak orang di seluruh dunia.
3. Biaya untuk penyebaran informasi sangat kecil. Contohnya Hotmail dengan modal sebesar $500.000 bisa menarik lebih dari 10 juta pengguna alamat hotmail dalam setahun.
4. Viral marketing mempunyai korelasi dengan merek yang sudah terkenal.
Kelemahan viral marketing:
1. Ketergantungan pada triggers (pemicu yang mampu menarik minat konsumen)
2. Sangat susah untuk dikontrol dengan penyebaran yang luas.